JAKARTA - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) akan merangkul pihak swasta untuk mensukseskan program konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG). Salah satu yang diajak adalah perusahaan otomotif terkenal Astra.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero wacik mengatakan, saat ini pihaknya sudah bekerja sama dengan salah satu produsen kendaraan untuk pengadaan konverter kit pada mobil. Sedangkan untuk Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) yang rencananya akan ditempatkan pada pusat perbelanjaan, pihaknya akan merangkul salah satu pasar swalayan yang ada di Indonesia.
"Saya akan gerakkan swasta. Saya ajak bengkel-bengkel Astra. Saya sudah undang Astranya dan juga pertokoan seperti Carrefour," kata Jero di kantornya, Jakarta, Senin (12/11/2012).
Jero menambahakan, untuk anggarannya, pemerintah sudah menyiapkan dana sebesar Rp 450 miliar. Namun, dana tersebut terbentur dana dari APBN 2012 yang belum cair sehingga harus dilakukan jangka jamak (carry over).
"Sudah disetujui yang Rp450 miliar untuk stimulus menstimulasi konversi BBM ke BBG," tambah Jero.
Menurut Jero, permasalahan tersebut sedang diusulkan ke Kementrian Keuangan agar pogram konversi bisa berjalan sesuai target.
Sumber : www.emliindonesia.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar