Rabu, 24 Oktober 2012

Jero: Sampai 2035, Dunia Masih Tergantung Minyak


JAKARTA - Pemerintah menyebut, sampai dengan 2035 mendatang, dunia masih akan tergantung pada energi fosil seperti minyak. Sedangkan sampai 2050, minyak bumi masih akan mendominasi bauran energi dunia.

“Berdasarkan data IMF sampai dengan tahun 2035, dunia masih bergantung pada bahan bakar fosil. Banyak event-event geopolitik memperlihatkan bahwa ketahanan energi menjadi isu utama di masa depan," ujar Menteri ESDM Jero Wacik saat memberikan sambutan di acara World Energy Forum di Dubai dikutip situs resmi ESDM, Rabu (24/10/2012).

Jero menjelaskan, hampir semua sumber minyak bumi berlokasi di Timur Tengah sehingga situasi geopolitik Timur Tengah menjadi salah satu faktor dasar yang meningkatkan harga minyak dunia. "Minyak bumi mendominasi bauran energi primer dunia sampai 2050,” tambah dia

Menurut dia, Indonesia akan menjadi salah satu konsumen energi terbesar di dunia. “Meskipun Indonesia adalah negara penghasil energi, namun Indonesia juga merupakan salah satu cikal bakal negara konsumen energi terbesar dunia,” kata dia.

Dia melanjutkan, saat ini bahan bakar fosil berkontribusi sebesar 94 persen terhadap bauran energi nasional yang terdiri atas 47 persen berbasis minyak bumi, 21 persen gas bumi dan 26 persen batubara. 

Pemerintah, menargetkan pada 2025 kontribusi minyak bumi sekira 20 persen, gas bumi 30 persen dan energi terbarukan 17 persen. "Dengan pertumbuhan ekonomi 6,3–6,8 per tahun, kebutuhan energi diproyeksikan tumbuh sekira enam persen per tahun sampai dengan 2014," tambahnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar