JAKARTA - Indonesian Minning Association (IMA) menyatakan bila hilirisasi industri pertambangan menjadi sebuah keharusan dalam industri pertambangan.
"Hilirisasi industri pertambangan sebuah keharusan," ungkap Direktur Eksekutif API-IMA, Syahrir dalam sambutannya di seminar "Hilirisasi Industri Pertambangan" yang bertajuk Peluang dan Tantangan untuk Pengembangan Iklim Investasi yang Kondusif, di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (17/7/2012).
Dia menambahkan, diadakannya seminar tersebut untuk menyamakan persepsi peningkatan nilai tambah, peningkatan daya saing, peningkatan peran pemerintah dan litbang, serta peningkatan sinergi antarusaha.
Adapun acara tersebut dihadiri oleh Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM) Thamrin Sihite, perwakilan Menko Perekonomian Hatta Rajasa yang tidak dapat hadir dalam acara seminar yakni Supriyadi.
Kemudian Direktur Jenderal Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian Panggah Susanto, Ketua API Martiono Hadianto, Direktur Pengembangan PT Aneka Tambang Tbk Tato Miraza, Vice President & Direktur PT Smelting Gresik Prihadi Sasono, pengamat pertambangan Mangantar S Marpaung.
Selanjutnya, Satya Graha Soemantri (ITB), Nuzul Achjar dari Lmbaga Pengembangan Ekonomi Masyarakat UI), serta Andika W Pramono dari Kepala Pusat Penelitian Metalurgi-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
"Hilirisasi industri pertambangan sebuah keharusan," ungkap Direktur Eksekutif API-IMA, Syahrir dalam sambutannya di seminar "Hilirisasi Industri Pertambangan" yang bertajuk Peluang dan Tantangan untuk Pengembangan Iklim Investasi yang Kondusif, di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (17/7/2012).
Dia menambahkan, diadakannya seminar tersebut untuk menyamakan persepsi peningkatan nilai tambah, peningkatan daya saing, peningkatan peran pemerintah dan litbang, serta peningkatan sinergi antarusaha.
Adapun acara tersebut dihadiri oleh Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM) Thamrin Sihite, perwakilan Menko Perekonomian Hatta Rajasa yang tidak dapat hadir dalam acara seminar yakni Supriyadi.
Kemudian Direktur Jenderal Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian Panggah Susanto, Ketua API Martiono Hadianto, Direktur Pengembangan PT Aneka Tambang Tbk Tato Miraza, Vice President & Direktur PT Smelting Gresik Prihadi Sasono, pengamat pertambangan Mangantar S Marpaung.
Selanjutnya, Satya Graha Soemantri (ITB), Nuzul Achjar dari Lmbaga Pengembangan Ekonomi Masyarakat UI), serta Andika W Pramono dari Kepala Pusat Penelitian Metalurgi-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Sumber : www.emliindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar